Jumat, 06 Desember 2019

DAUN BAWANG

Daun bawang


Daun bawang
Scallion.jpg
Seikat daun bawang
Klasifikasi ilmiah
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Asparagales
Famili: Alliaceae
Genus: Allium
Irisan daun bawang
Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam masakan. Dalam masakan Indonesia, daun bawang bisa ditemukan misalnya dalam martabak telur, sebagai bagian dari sop, atau sebagai bumbu tabur seperti pada soto.
Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalah bawang daun (Allium fistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawang prei juga disebut sebagai daun bawang.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Daun_bawang

Manfaat Daun Bawang Bagi Kesehatan

Daun bawang adalah nama umum dari Allium schoenoprasum, spesies terkecil dari genus bawang. Nama spesies berasal dari bahasa Yunani, skhoínos (alang) dan práson (daun bawang). dalam bahasa Inggris, chives, berasal dari kata Perancis Cive, dari cepa kata Latin untuk bawang.Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam masakan. Dalam seni masak Indonesia, daun bawang bisa ditemukan misalnya dalam martabak telur, sebagai bagian dari sop, atau sebagai bumbu tabur seperti pada soto.
Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalah bawang daun (Allium fistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawang prei juga disebut sebagai daun bawang.

Klasifikasi ilmiah

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas: Liliidae
Ordo: Liliales
Famili: Liliaceae (suku bawang-bawangan)
Genus: Allium
Spesies: Allium fistulosum L.

Kandungan Nutrisi

Nilai gizi per 100 g (3.5 oz)
Energi 142 kJ (34 kcal)
Karbohidrat = 6,5 g
Sugars = 2.18 g
Serat pangan = 2,4 g
lemak = 0,4 g
protein = 1,9 g
vitamin
Vitamin A = 1160 IU
Tiamin (B1) = 0,05 mg(4%)
Riboflavin (B2) = 0.09 mg(8%)
Niacin (B3) = 0,4 mg(3%)
Asam pantotenat (B5) = 0,169 mg(3%)
vitamin B6 = 0,072 mg(6%)
Folat (B9) = 16 mg(4%)
vitamin C = 27 mg(33%)
vitamin E = 0.51 mg(3%)
vitamin K = 193,4 mg(184%)
Logam
kalsium = 52 mg(5%)
besi = 1.22 mg(9%)
magnesium = 23 mg(6%)
manggan = 0,137 mg(7%)
fosfor = 49 mg(7%)
kalium = 212 mg(5%)
sodium = 17 mg(1%)
seng = 0.52 mg(5%)
Manfaat
berikut adalah manfaat lain dari daun bawang untuk kesehatan.
manfaat-daun-bawang
  • Sumber zat besi
    Kandungan zat besi yang ada di dalam daun bawang baik untuk menjaga kesehatan sel-sel darah merah, meningkatkan kesehatan hemoglobin, dan mampu memperkuat sel jaringan di tubuh.
  • Memiliki kandungan serat yang baik
    Tingginya kandungan serat yang ada di dalam daun bawang baik untuk kesehatan pencernaan Anda. Serat juga baik untuk mencegah Anda dari resiko sembelit.
  • Tinggi akan kalium
    Siapa yang menyangka bahwa daun bawang juga tinggi akan kalium? Kalium bermanfaat untuk mengatur kadar cairan tubuh, mengurangi masalah jantung, dan mencegah kram otot.
  • Baik untuk kesehatan jantung
    Suatu senyawa bernama cycloaliin yang ditemukan di dalam daun bawang bermanfaat untuk melindungi jantung Anda dari berbagai macam penyakit. Senyawa ini juga berfungsi untuk mengencerkan darah dan mengurangi resiko penyakit aterosklerosis.
  • Mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh
    Daun bawang yang sering ditambahkan dalam sup bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah tubuh Anda dari pilek, demam, dan flu.
  • Rendah kalori
    Daun bawang merupakan termasuk jenis sayur-sayuran, sehingga daun bawang rendah akan kalori.
  • Tinggi akan anti oksidan
    Daun bawang memiliki zat anti oksidan yang bernama quercetin dan kemferfol yang baik baik untuk kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan.
  • Memiliki sifat anti diabetes
    Daun bawang mengandung phyto-kimia yaitu allium dan alil disulfida yang memiliki sifat anti diabetes. Zat ini membantu mencegah degradasi insulin dalam tubuh dan meningkatkan metabolisme glukosa.
  • Baik digunakan untuk mengobati cacingan
    Apabila buah hati Anda menderita cacingan, jangan ragu untuk memberikan daun bawang sebab daun bawang mampu digunakan untuk mengobati cacingan.
  • Mampu mengobati infeksi
    Daun bawang memiliki sifat anti bakteri, anti jamur, dan anti virus sehingga baik untuk mengobati infeksi dan luka yang ada di dalam tubuh.
Ternyata di balik bentuknya yang kecil, daun bawang menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh Anda. Jadi jangan buang daun bawang yang ada di dalam suatu masakan!
Sumber : https://www.sridianti.com/manfaat-daun-bawang-bagi-kesehatan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar